https://news.detik.com/berita/d-3611349/sindikat-saracen-punya-ribuan-akun-untuk-sebar-isu-sara
Saya pun beberapa waktu lalu ketika Pilkada DKI 2017 ditawarkan untuk bergabung ke tim cyber salah satu paslon (ahok-djarot). Tugas yang diberikan yaitu ;
1. Pencitraan, membuat berita baik tentang ahok
2. Membuat berita perlawanan terhadap citra negatif ahok
3. Menguatkan berita negatif paslon anis-sandi
Imbalan materi yang dijanjikan lumayan besar, tapi sekali lagi Alhamdulillah saya bisa menolak tawaran tersebut.
Alasan saya menolak tentunya adalah saya pendukung paslon anis-sandi dan tim sukses resmi Paslon Anis-Sandi dengan 2 SK Resmi
1. SK dari Roemah Joeang (Gerindra)
2. SK dari PKS (ga ada foto berkas cuma ada kegiatan saksi)
Tidak
seperti banyak cerita dari oranglain yang sempat terjadi jarak antara
pendukung ahok dan anis, kalau saya pribadi bisa menjaga persahabatan
dengan semua pihak.
Walau
pilihan pribadi saya ke Anis tapi saya menghormati pilihan kawan2 yang
memilih Ahok, begitu pula sebaliknya. Kami menghindari adanya Hoax dan
pesan kebencian, kawan2 saya juga saling mengingatkan agar tidak
mengikuti dan menyebarkan berita kebencian walau terkadang saya dianggap
munafik karena tidak sependapat dengan berita yang ada. Terlebih jika
saya mengakui berbagai macam prestasi Ahok, langsung saat itu saya
dianggap kafir oleh oknum kawan saya.
Pilkada
DKI 2017 telah berlalu sekarang waktunya yang tepat agar Polri
bertindak tegas kepada orang maupun kelompok yang mendapatkan uang dari
kegiatan penyebaran kebencian dan berita hoax.
Kepada
kawan2 yang nyinyir bahwa kegiatan Polri ini adalah bentuk perlindungan
ke Presiden Jokowi....come on, its really happen that organizatition is
exist in Indonesia, mereka profesional dibayar untuk membuat berita
kebencian. saya pernah hampir bergabung pada kegiatan tersebut.
Saracen..apaan sih itu, saya cari di wikipedia nih:
Saracen adalah istilah yang digunakan oleh orang Kristen Eropa terutama pada Abad Pertengahan untuk merujuk kepada orang yang memeluk Islam (tanpa memperdulikan ras atau sukunya)
Saya
sebagai seorang muslim sangat kecewa dan merasa terpukul karena
organisasi penyebar kebencian dan hoax memakai nama SARACEN, karena
sejatinya saracen ini sangat baik dan bernuansa positif bagi Islam.
Buku Art of War, yang ditulis seorang sarjana bernama Charles Oman,
mengungkapkan, dua hal yang membuat orang-orang Islam yang dipanggil
dengan sebutan Saracen pada abad ke-10 menjadi musuh berbahaya, adalah
jumlah dan kekuatan mesin perang luar biasa. Pengakuan atas kekuatan
militer itu, terungkap pula dalam sebuah naskah tentang taktik militer
yang dikaitkan pada Raja Leo VI. Ia berkuasa pada 886 hingga 912 Masehi.
Menurut dia, dari semua bangsa atau berber, orang-orang Islam adalah
yang paling baik dan paling hebat dalam taktik militernya.
Saracen juga dibahas dalam sejarah peperangan abad pertengahan ini, yang aslinya
ditulis pada tahun 1885 ketika pengarangnya - yang kemudian menjadi salah satu
ahli abad pertengahan besar - masih sarjana di Oxford, tetap bagi para siswa
dan pembaca umum sebagai salah satu catatan terbaik seni militer di Abad
Pertengahan antara Adrianople di tahun 378 AD (kekalahan yang paling menakutkan
diderita oleh tentara Romawi sejak Cannae pada 216 SM) dan Marignano (1515 M),
yang terakhir dari kemenangan penunggang kuda abad pertengahan. Ini direvisi
dan diedit secara ekstensif oleh John H. Beeler pada tahun 1953 untuk
menggabungkan banyak fakta baru yang ditemukan sejak akhir abad kesembilan
belas.
Empat puluh tahun berikutnya periode peperangan aggresive melawan saracen.
Sekoci kuda dengan raja Aistulf dan emir spanyol franks dipimpin untuk mengembangkan kavalerii untuk mengatasi musuh-musuh mereka.
Sekali
lagi saya berharap agar tidak ada lagi organisasi penyebar kebencian
maupun hoax yang mendapatkan keuntungan materi berupa uang, dan saya
tegaskan kepada kawan-kawan jangan mencoreng nama Islam dalam tindakan
kejahatan.
SARACEN
adalah prajurit sejati yang membela Islam karena Allah SWT, semoga dosa
para penjahat hoax diampuni Allah swt dan sedikit tulisan ini dapat
memulihkan nama baik Saracen
Salam Kenal Pak Anantta...sy sdg menyaksikan webinar DRI bogor, terima kasih selamat terus berjuang kami ikutan yaaa
BalasHapus